Bekali Masyarakat Desa Kadumaneuh, Universitas Yarsi Gelar Pelatihan Shopee Affiliate

JAKARTAjakarta.suaramerdeka.com – Universitas Yarsi melalui Tim Pengabdian Masyarakat menyelenggarakan kegiatan pelatihan bertema “Pelatihan dan Kiat Sukses Jadi Shopee Affiliate bagi Masyarakat Desa Kadumaneuh untuk Meningkatkan Peluang Penghasilan Tambahan di Era Digital.”

Acara yang digelar di Kantor Desa Kadumaneuh, Pandeglang, Banten, ini diikuti oleh 31 peserta, terdiri dari kalangan remaja dan ibu rumah tangga. Pelatihan dibuka secara resmi oleh PJ.

Kepala Desa Kadumaneuh, Dodi Ramdhoni  yang menyambut baik inisiatif ini sebagai langkah positif dalam meningkatkan literasi digital dan kemandirian ekonomi masyarakat desa.

Dalam sambutannya, Ketua Tim Pengabdian Masyarakat, Prof. Nurul Huda menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan membekali masyarakat dengan keterampilan praktis dalam memanfaatkan peluang ekonomi digital, khususnya melalui program Shopee Affiliate.

“Kami ingin masyarakat memahami bahwa siapa pun kini bisa ikut serta dalam dunia pemasaran digital dan memperoleh penghasilan tambahan tanpa harus memiliki produk sendiri,” ujar Prof. Nurul Huda.

Materi pelatihan mencakup pengenalan dasar pemasaran digital, pemanfaatan media sosial sebagai sarana promosi, cara mendaftar dan mengikuti program Shopee Affiliate, serta strategi sukses menjangkau target pasar secara efektif.

Muhammad Rofi’i, salah satu pemateri, menambahkan bahwa tren digitalisasi membuka banyak peluang baru yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat desa.

“Dengan bekal yang tepat, Shopee Affiliate bisa menjadi pintu masuk bagi masyarakat untuk ikut dalam ekosistem ekonomi digital,” tambah Muhammad Rofi’i.

Sementara itu, anggota Tim Pengabdian Masyarakat, Ariel Nian Gani menekankan pentingnya keberlanjutan dan pendampingan setelah pelatihan.

“Kami tidak ingin pelatihan ini berhenti sebagai pengetahuan teoritis saja. Kami berharap peserta dapat terus didampingi, minimal melalui grup daring, agar proses belajar dan penerapan strategi digital ini bisa berkelanjutan dan menghasilkan dampak nyata bagi kehidupan mereka,” tekan Ariel.

Peserta pelatihan tampak antusias mengikuti setiap sesi, dengan sejumlah peserta langsung mencoba membuat akun affiliate dan mempelajari cara membagikan tautan produk secara efektif.

“Banyak di antara mereka yang menyatakan ketertarikan untuk segera mempraktikkan ilmu yang didapatkan demi membantu perekonomian keluarga,” tuturnya.

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Universitas Yarsi dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat, serta memperkuat peran kampus dalam memberdayakan masyarakat desa secara inklusif dan adaptif terhadap perkembangan zaman.***