Wujudkan Yarsi Mapan Internasional 2025–2030, PdSI MoU Keimyung University Korea Selatan

Sudah biasa , untuk kesekian kali,Universitas Yarsi dikunjungi dan lakukan penandatangan kerjasama atau memorandum of understanding(MoU)  dengan luar negeri . Kali Universitas berusia 58 tahun didatangi Keimyung University dari Korea Selatan.

Kepala Program Studi Perpustakaan dan Sains Informasi Universitas Yarsi,Danang Dwijo Kangko,S.Hum.,M.P (Pak Danang) mengatakan, Keimyung University hadir dalam rangkaian kegiatan internasional dan menjadikan Universitas Yarsi salah satu destinasi menjalin jejaring akademik.

Selain memperkenalkan Keimyung University dan International Library and Information Science Society (I-LISS), mereka juga mempromosikan Journal of Information Science Theory and Practice (JISTaP)  dikelola secara internasional.

Pak Danang menyatakan, MoU terwujud karena adanya pertemuan dan persamaan pendalaman visi dalam pengembangan ilmu perpustakaan dan sains informasi.

Menurut Pak Danang, MoU ini menegaskan komitmen kedua pihak mengembangkan kerjasama  Tridharma Perguruan Tinggi, khususnya ranah internasionalisasi.

Keimyung University dan Universitas Yarsi memiliki kewajiban bersama merancang dan melaksanakan program kolaboratif meliputi: penelitian bersama, publikasi ilmiah internasional, kuliah tamu, pertukaran dosen dan mahasiswa, serta pengembangan kurikulum yang relevan dengan tantangan global di bidang Perpustakaan dan Sains Informasi.

Selanjutnya hak yang diperoleh masing-masing mendapatkan kesempatan perluas jejaring akademik, mengakses keunggulan sumber daya dan pengalaman mitra, serta meningkatkan reputasi internasional institusi.

Bagi Universitas Yarsi, kerjasama ini sejalan rencana strategis menuju Yarsi Mapan Internasional 2025–2030, yakni memperkuat kapasitas Prodi PdSI agar mampu bersaing tingkat global lewat kolaborasi  nyata dan berkesinambungan dengan universitas bereputasi internasional seperti Keimyung University.

Kesepakatan kerjasama berlaku selama tiga tahun sejak penandatanganan. Dalam kurun waktu tersebut, kedua institusi akan mengimplementasikan berbagai program telah disepakati, khususnya mendukung penguatan Tridharma Perguruan Tinggi dan agenda internasionalisasi.

Lalu setelah tiga tahun berakhir, kerjasama dapat diperpanjang dan ditingkatkan ke tahap lebih strategis sesuai dengan capaian dan kebutuhan bersama.

Sebelum MoU di Yarsi, Keimyung University memberikan materi kuliah umum disampaikan Prof. Dong-Geun Oh dan Dr. Eungi Kim. ”Jadi Mou ini upaya wujudkan Yarsi Mapan Internasional 2025–2030,” tutup Pak Danang.

Guru besar Keimyung University, Prof. Dong-Geun Oh ( Prof.Dong) menyatakan, MoU sebagai landasan kerjasama jangka panjang. MoU ini membuka peluang kolaborasi riset, pertukaran dosen dan mahasiswa, serta pengembangan kurikulum yang mendukung internasionalisasi Program Studi Perpustakaan dan Sains Informasi (Prodi PdSI) Yarsi.

Pada kuliah umum, Prof Dong menyampaikan, kurikulum Library and Information Science (LIS) di Korea Selatan, yang dapat menjadi bahan perbandingan sekaligus inspirasi pengembangan kurikulum di Indonesia. Kedua, penekanan pada pentingnya pengelolaan data penelitian, sebuah topik yang sangat relevan dengan mata kuliah Kecerdasan Data untuk Pustakawan yang saat ini juga diajarkan di Program Studi Perpustakaan dan Sains Informasi Universitas Yarsi

Sementara dosen Keimyung University, Dr. Eungi Kim menambahkan, dalam mengembangkan pengetahuan perlu adanya jejaring kerjasama. Bersama Universitas Yarsi akan dilakukan jejaring melalui International Library and Information Science Society (I-LISS) dapat memperkuat proses internasionalisasi, sementara jurnal internasional Journal of Information Science Theory and Practice (JISTaP) dapat menjadi salah satu wadah publikasi bereputasi bagi dosen dan mahasiswa Yarsi.

Rektor Universitas Yarsi, Prof. dr. Fasli Jalal, Ph.D sebagai saksi dalam MoU menyambut baik penandatanganan kerjasama ini. Rektorat dan Yayasan Yarsi terhadap sesuatu kebaikan dan kemajuan selalu mendukung yang dilakukan Program Studi Perpustakaan dan Sains Informasi (Prodi PdSI) Universitas Yarsi.

Bagi Universitas Yarsi, kerjasama ini sangat relevan karena membuka peluang transfer pengetahuan, pengembangan jejaring akademik, serta memperkuat posisi PdSI dalam agenda internasionalisasi.

” Sekali lagi ,saya hadir dalam MoU bukti komitmen mendorong pengembangan Prodi PdSI menuju internasionalisasi.,” ujar Rektor Yarsi.

Selain Rektor Universitas Yarsi, dukungan sama juga diberikan Dekan Fakultas Teknologi Informasi Universitas Yarsi, Dr. Ummi Azizah, S.Kom., M.Kom., menilai kerjasama ini sebagai langkah strategis memperluas jejaring akademik, meningkatkan kualitas tridharma, serta mendukung pencapaian visi Yarsi  Mapan Internasional 2025–2030.(usman)