Cerita Haru Rekan Yarsi dari IIUM

Kunjungan keluar negeri memang bukan hal baru bagi Universitas Yarsi. Sepanjang universitas ini berdiri telah banyak negeri dituju dan ini suatu bukti Universitas Yarsi punya banyak jalinan persahabatan.

Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) dan Fakultas Teknologi Informasi (FTI) Universitas Yarsi berkunjung ke Kulliyyah of Dentistry di Islamic International University of Malaysia (IIUM) berapa waktu lalu

Menurut dosen FKG Yarsi , Dr. drg. Chaerita Maulani Sp.Perio tujuan utamanya ke IIUM melakukan kolaborasi riset ,pengambilan data dan diskusi. Penelitian ini adalah tindak lanjut dari program hibah Direktorat Perguruan Tinggi desentralisasi diterima Universitas Yarsi, dengan mitra yaitu Rumah Sakit Gigi dan Mulut(RSGM)Yarsi, Prof Cortino Sukotjo dari University of Illinois.

Hasilnya data didapat tentang systematic review nantinya bisa digunakan dan dicoba sebagai training model automatic systematic review,” imbuhnya

“ Bisa disebut ini lanjutan dari Prof Cortino  berkolaborasi dengan IIUM dan University Illinois,”terang Doktor Chaerita

Kerjasama ini merupakan salah satu pelaksanaan perjanjian dalam bidang penelitian. Diharapkan dapat menghasilkan publikasi sebagai hasil Kerjasama.

Penelitian bareng FKG dengan FTI ke IIUM  awalnya ada tiga proposal diajukan September 2021. Proposal pertama tentang Internet of think (IoT) dan Cloud computing fokusnya membuat infrastruktur  collecting, storing, and management data dentistry. Proposal kedua terkait artificial intelligence (AI) fokusnya keperluan diagnosa, prediction, dan prescription analytics. Serta proposal 3 tentang intelligent mobile apps fokus  mendesain dan mengembangkan Apps dengan fitur-fitur dapat digunakan oleh end-user seperti dokter dan pasien.

Selanjutnya Doktor Chaerita menambahkan, FKG Yarsi dengan IIUM sebelumnya sudah ada pertemuan. Tahun 2019 saya dan drg Sonya Priyadharsini  datang ke IIUM bersamaan kegiatan Asian Pacific Society of Periodontology ke-13 dilaksanakan di Kuala Lumpur, Malaysia.

Saat itu melalui teman, kebetulan staf pengajar di IIUM alumni Universitas Indonesia,  Assisten.Prof Solachuddin Jauhari mengajak  berkunjung ke IIUM dan bertemu Dekan Kulliyah of Dentistry

Doktor Chaerita menyatakan,tentunya banyak cerita menarik dan terharu saat riset di IIUM, seperti rekan dari Yarsi  diajak berkeliling kulliyah of dentistry, melihat aneka fasilitas lengkap tanpa dibatasi. Lalu berjumpa berapa teman pengajar berasal dari Indonesia, termasuk Dekan Kulliyah of Dentistry dan Ibu Widya sebagai ketua peneliti di Kuantan.

Pergi ke Kuantan tidak terlalu ramai, kotanya tenang dan damai. Ada pantai bersih dan bagus dekat situ.  Mereka menyambutnya dengan hangat, bahkan dekan akrab sekali berkomunikasi, tidak ketinggalam ikut mengantarkan kami ke hotel. “Terharu diantar pejabat dan seolah reuni singkat,” ujarnya

Dari IIUM berharap program perjanjian kerjasama bisa berlanjut ke pertukaran mahasiswa atau dosen atau dosen tamu,

Sedangkan hasil penelitian dari IIUM, data systematic review diolah mendapatkan recall 100% semua data yang dibutuhkan dapat diekstraksi dan tidak ada artikel yang terlewat

Doktor Chaerita berharap kepada para dosen, ilmu AI sedang sangat berkembang, kerjasama FKG dan FTI dapat terus dikembangkan. Apalagi dengan sistem kampus merdeka,

Semoga ada jalan bagi fakultas kedokteran(FK) atau FKG yang sitem belajarnya berbeda dari fakultas lain. Suatu saat bisa mengikuti program kampus merdeka, contohnya seperti aplikasi-aplikasi atau program komputer dibuat orang-orang FTI dan FKG serta FK sebagai usernya

Dalam kunjungan ini  Dosen Universitas Yarsi ikut  selain Dr. drg. Chaerita Maulani Sp.Perio, drg Dharma Satya Aprianto, Sp.Pros dari FKG Yarsi, Chandra P. Utomo, S.Kom., M.S., Ph.D (c) dan Muhammad Fathurachman, S.KoM, M.Kom dari FTI Yarsi  serta drg Liana Zulfa, MARS, Sp.Perio(K) dari RSGM Yarsi. (Usman)