Menutup tahun 2022 Universitas Yarsi melalui Perpustakaan menambah raihan lagi. Perpustakaan Yarsi mendapatkan akreditasi A
Upaya kerja tim Perpustakaan Universitas Yarsi dibangun selama ini ,termasuk mengevaluasi berbagai kekurangan pekerjaan telah membuahkan hasil cemerlang.
Hasil perolehan nilai cukup tinggi diumumkan Perpustakaan Nasional (Perpusnas)lewat Asesor Akreditasi Perpustakaan Nasional, Drs.Supriyanto, M.Si dan Drs. B.Mustafa,M.Lib saat Visitasi Akreditasi Perpustakaan Yarsi, Jumat,30Desember 2022.
Pengumuman nilai akreditasi ini disaksikan Ketua Pengurus Yayasan Yarsi, Prof.dr.Jurnalis Uddin, PAK, Rektor Universitas Yarsi, Prof.dr.Fasli Jalal, Ph.D, Wakil Rektor 1 Universitas Yarsi, Dr.dr Wening Sari,M.Kes dan Kepala Perpustakaan Universitas Yarsi, Tiko Dhafin Rizky,S.Ip,M.M.
Asesor Supriyanto bersama Asesor Mustofa sebelum memberikan nilai, terlebih dahulu visit ke Perpustakaan Universitas Yarsi seluas 2100meter persegi terletak ada empat lokasi.
Perpustakaan pusat ada dilantai dua, tiga dan empat serta lantai dua Gedung timur .Kemudian melihat koleksi buku-buku, sarana dan prasarana, layanan,tenaga perpustakaan, penyelenggaraan managemen dan pustakanya dengan komponen penguat lainnya.
Asesor Supriyanto juga menjabat Direktur Standarisasi dan Akreditasi Perpustakaan Nasional menyatakan Perpustakaan Universitas Yarsi sudah prima dalam memberikan layanan dan kebutuhan masyarakat akan informasi.
Operasinya sudah sesuaian standar, Perpustakaan Universitas Yarsi termasuk berkualitas, sehingga nantinya penyelenggaraan perpustakaan tentu akan meningkat termasuk pengunjung.
Menurut Asesor Supriyanto perpustakaan berkualitas pasti adanya kepuasan dan pengakuan formal dari pengguna perpustakaan. Masyarakat menjadikan rujukan studi banding pengembangan perpustakaan.
Selain itu Perpustakaan Universitas Yarsi punya kelebihan, spesipikasinya bercirikan Islam, inilah menjadi pembedanya dengan perpustakaan perguruan tinggi lain. “Bisa jadi rujukan , misalnya Kedokteran Islam,” tutur Asesor Supriyanto.
Selanjutnya Perpustakaan Universitas Yarsi Sudah berpotensi memperoleh hasil maksimal dan ada potensi menjadi perpustakaan rujukan di provinsi DKI.
Namun dibalik kelebihan,menurut Direktur Standarisasi dan Akreditasi Perpustakaan Nasional masih perlu ditingkatkan. Seperti akses-akses informasi harus lebih mudah diperoleh masyarakat, informasi lebih banyak didapat.
Asesor Mustofa menambahkan, Universitas Yarsi harus mengembangkan lagi kreativitas dan inovasi. “Jangan membatasi kreativitas dan inovasi,” ingatnya.
Selain itu desain ruangan sebaiknya satu pintu masuk keluar. Koleksi digitalnya dikembangkan lagi dengan memperhatikan hak cipta, jangan sampai luput hak cipta, “koleksi-koleksi jangan numpuk disatu gudang harus ditata,” ingatnya.
Alumnus Master Perpustakaan dari Inggris menyatakan, Perpustakaan Universitas Yarsi selain prima juga sudah berkualitas. Buktinya setiap ada kebutuhan standar ada support kelembagaan, dari Yayasan Yarsi dan Rektorat. “Termasuk mengenai pengembangan koleksi,sarana dan prasarana, maupun organisasi,” terang Asesor Mustofa.
Begitupula sumber daya manusia Perpustakaan Yarsi sudah bagus, ditambah ada Program Studi Ilmu Perpustakaan dan Sains Informasi, maka lengkaplah. “Ibaratnya sangat layak naik kelas,” serunya.
Setelah berkunjung ke perpustakaan dan megevaluasi administrasi dan bukti fisik. Asesor Supriyanto dan Asesor Mustofa melakukan penilaian.
Komponen penilaian dimulai dari koleksi, sarana dan prasarana, pelayanan perpustakaan , tenaga perpustakaan , penyelenggara dan pengelolaan dan komponen penguat.
Akhirnya para Asesor Perpustakaan Nasional mengeluarkan nilai dengan total 93,60. “ Nilai diraihi telah melampaui 91.00 maka digolongkan kategori Akreditasi A,”jelas Asesor Supriyanto mewakili tim asesor.
Sementara itu Rektor Yarsi menyatakan terima kasih dan syukur Alhamdulillah, Universitas Yarsi meraihi Akreditasi A.
Terkait berbagai hal harus ditambah,kami sepakat dengan analisa dan masukkan dari asesor, Universitas Yarsi siap melaksanakan peningkatan jumlahnya.
Prof .Fasli menegaskan, semua masukkan menjadi tantangan. Saran dan masukkan akan diusulkan kepada Yayasan, termasuk akan memberikan kesem[patan pelatihan dan sertifikasi sesuai jenjang jabatan . “ Semuanya akan segera diprogramkan dan ditindaklanjuti,” kata Prof Fasli.
Perpustakaan Universitas Yarsi akan kami jadikan ideal bisa memenuhi kebutuhan masing-masing Prodi Universitas Yarsi.” Kami tidak akan main di SOP tapi kebijakan yang mempunyai aturan hukum sesuai kebutuhan., ulangnya.
“Perpustakaan akan menjadi jantung dari manajemen informasi dan fasilitasi pelayanan keilmuan kepada semua prodi-prodi di Yarsi,” tambahnya.
Wakil Rektor I Universitas Yarsi melengkapi, Insya Allah penilaian diberikan asesor ini sudah sangat objektif. Universitas Yarsi segera melanjutkan pekerjaan disarankan. Ini juga bagian berbenah agar lebih baik.”bukan hanya mengejar akreditasi aja,”Seru.Doktor Wening.
Menyambung Wakil Rektor I, Tiko berharap, dengan raihan dalam akreditasi ini, berharap proses menyelenggaraan perpustakaan Universitas Yarsi lebih baik (usman).
